Udah 3 minggu ini aku sama a'ry berantem terus, sebenernya sih masalah bermula gara" aku bete. mungkin berhubung sidang kolokium udah tinggal ngitung hari, tekanan dari mana" mulai muncul, sehingga hadirnya a'ry sangat aku harapkan. tapi kan kenyataan ga bisa dilawan. waktu membuat kami belum bisa bertemu....
ingin aku bilang padanya "sayang, bawa aku kabur deh."
yang aku salut sama a'ry, dia orangnya sabar banget ngadepin aku. aku yang punya emosi meledak", dia ga pernah ikut marah", dia ikutin alur aku. aku akui, dia sangat baik. dan buat calon suami aku, sangat aku dambakan sosok seperti dia...
tapi, mungkin karena sifat dia yang terlalu baik itu, jadi setiap kata yang aku ucapkan padahal hanya gertakan saja, dia anggap serius. yah, dia mungkin bukan tipe cowo yang PEKA....
bukan cowo yang ROMANTIS juga yang setiap moment kecil bisa sangat terasa bermakna...
i'm so miss him....
aku rindu saat dia menatap mataku
aku rindu farmum yang ia pakai...
aku rindu bau keringet di badannya...
aku rindu saat dia mengelus rambutku lembut....
aku rindu bau kakinya...
aku rindu semua tentangnya. ..
aku ingat, setiap kali dia datang ke kosanku...
dia mengetuk pintu kamarku. dan ketika aku buka pintu.
jreeeng jreeeng....
tangannya udah penuh sama keresek hitam. udah kaya ibu" yang pulang dari pasar aja kamu, mas...
aku tersenyum sendiri kalo inget hal itu....
wish we will together forever when die'll come
0 komentar:
Posting Komentar